Saham DRMA 3 April 2024 – Pasar saham Indonesia mengalami koreksi pada hari ini, 3 April 2024, dengan IHSG turun 0,5%. Di tengah koreksi ini, saham PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) justru menunjukkan pergerakan yang positif. DRMA naik 1,2% ke level Rp 1.680 per lembar saham.
Faktor Kenaikan Saham DRMA 3 April 2024
1. Kinerja Keuangan yang Solid
DRMA membukukan laba bersih senilai Rp 1 triliun di tahun 2023, naik 15% dibandingkan tahun 2022. Perseroan juga mencatatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 12% di tahun 2023.
Apa Yang Sedang Terjadi Di Sugar Rush 1000 Mahjong Ways Skema Tingkat Atas Yang Belum Pernah Ada Pola Andalan Untuk Pemula Jackpot Untuk Semua Pemain
Beberapa contoh pencapaian DRMA:
- Perseroan berhasil meningkatkan utilisasi pabriknya dari 80% di tahun 2022 menjadi 90% di tahun 2023.
- DRMA juga berhasil meningkatkan pangsa pasarnya di sektor otomotif dari 15% di tahun 2022 menjadi 18% di tahun 2023.
- Perseroan menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 10% di tahun 2024.
Baca Juga : Saham AUTO Hari Ini Menghijau di Tengah Koreksi IHSG, Peluang Beli?
2. Prospek Bisnis yang Cerah
DRMA merupakan salah satu perusahaan manufaktur logam terbesar di Indonesia. Perseroan memiliki pangsa pasar yang besar di sektor otomotif, elektronik, dan konstruksi. Ketiga sektor ini diprediksi akan terus tumbuh di tahun 2024, sehingga mendorong permintaan produk DRMA:
- Sektor otomotif: Penjualan mobil di Indonesia diprediksi akan tumbuh sebesar 5% di tahun 2024.
- Sektor elektronik: Pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia akan mendorong permintaan produk elektronik, seperti smartphone dan laptop.
- Sektor konstruksi: Pemerintah Indonesia akan terus meningkatkan investasi di bidang infrastruktur di tahun 2024.
Baca Juga : BBCA Hari ini 3 April 2024, Cek Updatenya!
3. Analisa Teknikal Menunjukkan Sinyal Bullish
Pada grafik harian, DRMA telah membentuk pola bullish flag. Pola ini mengindikasikan potensi rebound saham DRMA dalam waktu dekat.
Beberapa indikator teknikal yang menunjukkan sinyal bullish:
- Moving Average Convergence Divergence (MACD): MACD line telah memotong signal line dari bawah ke atas, mengindikasikan potensi kenaikan harga saham.
- Relative Strength Index (RSI): RSI berada di atas level 50, mengindikasikan bahwa saham DRMA tidak overbought.
- Stochastic Oscillator: Stochastic Oscillator berada di atas level 80, mengindikasikan bahwa saham DRMA oversold dan berpotensi rebound.
Investor yang ingin membeli saham DRMA dapat mempertimbangkan beberapa level berikut:
- Support 1: Rp 1.650
- Support 2: Rp 1.600
- Resistance 1: Rp 1.700
- Resistance 2: Rp 1.750
Baca Juga : Harga Emas Antam 3 April 2024! Catat Rekor?
Secara keseluruhan, saham DRMA memiliki peluang rebound di tengah koreksi pasar. Investor yang ingin membeli saham ini dapat mempertimbangkan level support dan resistance yang telah disebutkan.
Investor Juga Perlu memperhatikan beberapa risiko berikut
- Risiko makroekonomi: Kenaikan suku bunga dan inflasi dapat menekan permintaan produk DRMA.
- Risiko industri: Persaingan di industri manufaktur logam semakin ketat.
- Risiko spesifik perusahaan: Kinerja keuangan DRMA dapat terpengaruh oleh fluktuasi harga bahan baku.
Baca artikel seputar Finansial lainnya hanya di Optimakit.com
Investor disarankan untuk melakukan analisis fundamental dan teknikal sebelum membeli saham DRMA.
Copyright’s by : https://optimakit.com/